Dalam wawancaranya dengan WWD, Stefano Gabbana dan Domenico Dolce menyebut karya kolaborasi sebagai koleksi "murahan dan sampah". Mereka juga mengatakan tidak akan mengikuti jejak para desainer seperti Karl Lagerfeld, Donatella Versace, Alber Elbaz dan Stella McCartney, dengan merilis rangkaian busana terjangkau.
"Ini bukan masalah harga. Keanggunan adalah intelektualitas, ini merupakan taste yang baik, potongan, proporsi, kualitas dan bagaimana kau membawa dirimu," ujar Dolce, seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Desainer kelahiran 13 September 1958 itu juga mengatakan bahwa kualitas koleksi yang diproduksi bersama brand retail ternama tidak akan bisa menyamai standar kualitas dari lini mode high-end. Menurutnya, produk berkualitas yang baik tidak dijual dengan harga terjangkau.
"Keanggunan selalu berarti indah, kontemporer dan tak lekang oleh waktu. Belakangan ini tidak ada kualitas, perusahaan fashion 'cepat saji' sekarang ini seperti 'mengaduk-aduk' penampilan. Orang-orang mengira hal itu sangat keren, tapi itu murah. Anda tak bisa mengharapkan kualitas hanya dengan 20 euro (Rp 238 ribuan)," tambah Dolce.
Penolakan mengenai kolaborasi desainer dengan brand retail juga sempat terlontar dari mulut Donatella Versace pada 2008 lalu. Menurutnya, Versace merupakan brand mewah dan kolaborasi tersebut akan membuat para penggemar rumah mode asal Italia itu bingung.
"Saya menghormati semua orang yang melakukannya. Tapi alasan saya tidak melakukan itu (kolaborasi dengan brand lain) adalah saya sangat bekerja keras untuk menempatkan Versace sebagai brand mewah. Saya pikir menempatkan Versace dengan H&M akan membingungkan merek itu sendiri," ungkapnya, seperti dilansir TimesTalk New York Time.
Namun kini, ia telah melakukan kolaborasi dengan perusahaan ritail asal Swedia, H&M. Bahkan Daily Mail melaporkan bahwa seluruh koleksi Versace dan H&M laris manis hingga terjual dalam waktu 30 menit saja. Rencananya, kolaborasi itu tidak akan berhenti untuk satu koleksi saja.
(eya/eya)
Install Aplikasi "Wolipop" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini. Redaksi: redaksi[at]wolipop.comInformasi pemasangan iklan
hubungi : Tutup
You are redirected to Facebook
Sending your message
You are redirected to Lintas Berita
Sending your message
Post this to your WordPress blog:
Sending your message
Post this to your Blogger blog:
Sending your message
Sending your message
Share to your Yahoo Mail contacts
Sending your message
Sending your message
Import Your Yahoo Messenger contacts
Share to your Yahoo Messenger contacts
Sending your message
Import Your Google Talk contacts
Share to your Google Talk contacts
Sending your message
Import Your Live Messenger contacts
Share to your Live Messenger contacts
Sending your message
Labels: Brand, Desainer, Kolaborasi, Retail, Sampah, Sebut
Responses
0 Respones to "D&G Sebut Kolaborasi Desainer & Brand Retail 'Sampah'"
Post a Comment